Antologi Rindu


Oleh: Said Mohammad dan Eva Darmini

Setitik saja perputaran serasa perjalanan bumi menuju Singgasana Ilahi bagiku
Lama sudah kita tak bertukar kabar
Saling mencarikah kita?
Akankah hening menyerbu ingatanmu sepertiku?

Ahhh...
Masing-masing kita mengubur rindu
Berusaha berlari tanpa bertepi
Mengubur kenangan dimasa silam
Tutur kata, gurauan bahkan tangis kita

Telah lupakah kita, bagaimana harus memulai  menghidupkan rindu kasihku!?
Ataukah samudra dihati benar-benar telah gersang?

Hingga kelak
Adakah kiranya nisan yang bisa kita temui 'tuk sekedar melepas rindu dan pilu?[]

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sahabatku Nofitri

Perjanjian Buta Aksara